🏐 Halaman Sampul Depan Dari Buku Elektronik Dinamakan

DetailPenulisan Dan Penerbitan Naskah Buku Ilmiah Subandriyo Forum. Foto; Wallpaper; Kategori Lainnya Animasi; Mobil; Motor; Kaligrafi; Puisi; Surat; Meme; Quotes; Pemandangan; Kaligrafi; Template; Login. ×. Kreatifitas bermula di sini. Lebih dari 20 juta+ gambar dan foto berkualitas yang telah dibagikan oleh komunitas kami yang berbakat BukuElektronik Masa Depan Perbukuan Halaman all - Halaman all Kitaperlu memikirkan ulang tata letak sampul sepenuhnya, dan menyesuaikan desain untuk menarik pembaca e-book. Buka InDesign dan kita akan berjalan melalui langkah-langkah untuk merevisi sampul dari The Queen Star dan mengadaptasinya untuk media digital. 4. Buat Dokumen untuk Penerbitan Digital Advertisement Langkah 1 istilahpenyebutan pada halaman sampul depan dari buku elektronik adalaha. hard coverb. wallpaperc. - 14.10.2020 TI Sekolah Menengah Atas terjawab Istilah penyebutan pada halaman sampul depan dari buku elektronik adalah a. hard cover b. wallpaper c. image gallery d. soft cover e. cover image Detail50 Sampul Buku Inspirasi Dan Bagaimana Cara Mendesain Sampul Canva, klik untuk melihat koleksi gambar lain di kibrispdr.org Dibawah nama dicantumkan nomor mahasiswa. 4 Lembaga adalah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Jurusan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Purwokerto. 5 Tahun penyelesaian skripsi adalah tahun saat skripsi diserahkan. Contoh halaman sampul depan dapat dilihat dalam Lampiran I.1. IV.1.1.2 Halaman Judul zpn3e2. Buku telah menjadi media yang dapat digunakan untuk menyajikan segala jenis tulisan, untuk banyak keperluan. Mulai dari penyajian informasi dan pengetahuan, menceritakan suatu kisah, hingga hanya untuk kumpulan istilah. Banyak juga jenis keperluan yang membutuhkan buku, misalnya buku untuk menambah wawasan, hiburan, atau juga untuk kebutuhan pembelajaran. Buku juga terdiri dari beragam jenis dimana dalam penggunaan untuk masing-masing keperluan dapat menyesuaikan dengan jenis yang tepat untuk digunakan. Untuk menjadi sebuah buku dengan satu kesatuan buku yang utuh maka sebuah buku yang layak hendaknya disusun atas dasar struktur yang baik dan rapi. Buku tersusun atas bagian-bagian yang membangun buku menjadi sebuah struktur bahan cetakan yang layak untuk dibaca dan dikonsumsi oleh khalayak umum ataupun target pembaca yang lebih spesifik. Suwarno 2011 77 menyebutkan mengenai bagian-bagian penyusun buku secara umum. Struktur atau bagian-bagian buku secara umum tersebut adalah sebagai berikut Cover Cover atau sampul buku merupakan bagian pelindung paling luar buku yang berguna untuk penyajian judul halaman publikasi, nama penulis, penerbit yang disertai gambar grafis untuk mendukung daya tarik pembaca. Berdasarkan peletakan atau posisinya maka cover atau sampul buku terdiri dari Cover depan, merupakan tampilan depan atau muka buku yang terletak di bagian awal buku Cover belakang, merupakan cover yang terletak pada bagian akhir atau belakang buku yang menjadi penutup buku Punggung buku, biasanya ada pada buku-buku yang tebal dimana terletak pada samping atau antara cover depan dan belakang sebagai pelindung ketebalan buku Endorsement, merupakan kalimat dukungan yang diberikan oleh pembaca awal yang ditulis pada cover buku bagian belakang sebagai bentuk penguatan dan daya pikat sebuah karya cetak Lidah cover, dibuat untuk kepentingan estetika terbitan atau juga menunjukkan keeksklusifan dan sesuatu yang berbeda dari buku. Lidah cover biasa berisi foto beserta riwayat hidup penulis atau ringkasan buku yang biasa juga disebut dengan telinga buku atau jaket buku. Halaman Preliminaries Halaman preliminaries ini merupakan halaman pendahuluan yang sangat perlu disertakan sebelum informasi atau isi utama buku disampaikan, peletakannya tepat di antara cover dan isi buku. Halaman preliminaries dapat terdiri atas Halaman judul, berisi judul, sub-judul, nama penulis, nama penerjemah, hingga penerbit. Banyak juga buku yang menambahkan halaman prancis atau halaman kulit ari yang hanya berisi judul buku saja Halaman kosong, biasanya terletak dibalik halaman prancis yang tidak memuat informasi apapun. Beberapa penerbit memanfaatkan halaman ini untuk menampilkan undang-undang hak cipta Catatan hak cipta copyright, pada halaman ini memuat judul buku, nama penulis/pengarang/penerjemah, pemilik hak cipta hingga tim publikasi seperti desaner sampul dan ilustrasi Halaman tambahan, halaman tambahan berisi prakata atau kata pengantar dari penulis Daftar isi Bagian Utama Isi Bagian isi ini tentu saja bagian yang memuat dan membahas informasi atau materi inti dari buku tersebut. Beberapa bagian yang menyusun Bagian Inti atau isi ini antara lain Pendahuluan, merupakan sebagai awalan sebelum pembaca membaca pokok permasalahan sehingga pembaca mengetahui mengapa pokok permasalahan tersebut perlu dibahas Judul Bab, sebuah buku biasanya terdiri dari beberapa bab dimana masing-masing bab membahas mengenai topik umum tertentu Penomoran Bab Alinea, atau paragraf ini merupakan bagian dimana penulis menuangkan isi atau apa yang hendak disajikan Perincian, deskripsi mengenai objek agar pembaca tidak bingung terhadap objek yang sedang dibahas, biasanya untuk objek atau istilah asing Kutipan Ilustrasi Judul lelar, biasanya ditempatkan diatas atau dibawah teks biasanya berisi judul buku atau judul bab atau nama pengarang sebuah buku Inisial, penegasan awalan huruf atau kalimat pada masing-masing bab dilakukan dengan mencetak tebal dan membuat ukuran sebuah huruf lebih besar dari huruf lainnya Bagian Postliminary Bagian postliminary ini merupakan bagian akhir untuk menutup isi buku. Diletakan antara bagian utama dengan cover belakang buku. Bagian postliminary ini terdiri atas Catatan penutup, biasanya berisi kesimpulan atau ringkasan atau penambahan materi atau informasi yang relevan Daftar istilah atau glossary Lampiran Indeks, berupa daftar istilah yang terdapat dalam buku yang disertai dengan halaman kemunculan istilah tersebut tanpa disertai arti dan disusun secara alfabetis agar mempermudah pencarian Daftar pustaka Biografi penulis Struktur dan bagian-bagian buku di atas merupakan penyusun buku secara umum. Pada kenyataannya struktur atau bagian-bagian penyusun buku tetap menyesuaikan dengan kebutuhan dan masing-masing jenis buku. Untuk jenis buku tertentu mungkin memerlukan tambahan bagian tertentu untuk melengkapi bagian bukunya, namun ada juga beberapa jenis buku yang tidak semua bagian di atas menjadi penyusun buku. Contoh saja pada buku jenis novel yang tentu saja tidak perlu adanya daftar pustaka. Sebagai penulis juga pembaca tentu perlu mengetahui struktur dan bagian-bagian buku. Bagi penulis dan penerbit melengkapi bagian-bagian buku tentu menjadi kewajiban agar aspek-aspek pada buku dapat disajikan kepada pembaca dengan kondisi yang terbaik dan layak baca, pembaca tidak kebingungan dengan buku yang dibacanya jika buku tersebut memiliki susunan struktur yang baik dan bagian-bagian penyusun buku yang lengkap. Jadi dengan kelengkapan penyusun buku maka buku menjadi layak baca serta menguntungkan bagi semua pihak yang terlibat dalam penyusunan dan penggunaan buku. Sumber Suwarno, Wiji. 2011. Perpustakaan & Buku Wacana Penulisan & Penerbitan. Jogjakarta Ar-Ruzz Media Link Pilihan Jasa Penerbitan Buku Paket Hemat Jasa Penerbitan Buku Paket Ekspres Jasa Tata Letak/Layout Naskah Buku Jasa Ilustrasi/Gambar Jasa Sampul/Cover Cetak Buku Satuan Print on Demand – Murah Kualitas Mewah Cetak Buku Massal Offset – Murah Cetak Buku Warna – Murah Seperti juga media lain, buku juga mempunyai bagian-bagiannya komponen buku. Pada umumnya, bagian buku terbagi menjadi 2, yaitu sampul buku cover dan tubuh buku isi buku. Cover buku merupakan penutup atau pelindung isi buku. Cover/sampul buku juga berperan sebagai informasi pertama yang akan diberikan kepada pembaca tentang isi buku. Sedangkan isi buku adalah bagian pokok yang menyajikan seluruh gagasan, pemikiran penulis secara utuh dan koheren. Cover/Sampul Buku Cover terdiri atas dua jenis, yaitu softcover dan hardcover. Softcover pada umumnya paling sering digunakan oleh penerbit-penerbit buku. Softcover juga biasa disebut sampul lunak atau juga paperback. Bahan cover ini biasanya menggunakan kertas art paper 120 gr atau artcartoon 230 gr. Sedangkan jenis kedua adalah hardcover. Ukuran kertas jauh lebih tebal dan kuat. Hardcover biasanya digunakan untuk menyampuli buku-buku luks seperti ensiklopedi atau buku-buku yang diasumsikan akan abadi, bukku yang tidak akan basi walau zaman terus berubah. Resikonya, harga buku yang menggunakan hardcover akan jauh lebih mahal bagi pembaca/pembeli daripada buku bersampul soft. Di dalam cover buku, termuat berbagai bagian-bagian kecil. Bagian-bagian itu antara lain sampul depan, sampul belakang, punggung sampul, telinga sampul depan, dan telinga sampul belakang. Telinga sampul biasa juga disebut sebagai lidah sampul ataupun jaket sampul. Bagian-bagian tersebut tentu mempunia fungsinya depan berfungsi sebagai informasi pertama yang akan diberikan kepada pembaca tentang isi buku. Pada sampul depan terdapat judul buku, nama penulis/penyusun, nama penerbit, dan biasanya terdapat juga endorsement,tagline, pointer, belakang biasanya diisi dengan no. ISBN dan barcode, endorsement, blurb sinopsis, keautoritatifan penulis/penyusun, dll. Sedangkan telinga sampul biasanya diisi dengan tambahan endorsement atau biografi singkat pengarang, ataupun sinopsis buku. Isi Buku Isi buku terdiri atas lembaran-lembaran kertas yang disusun dengan rapi sesuai urutan halamannya. Ukuran isi buku harus disesuaikan dengan cover buku. Karena Indonesia tidak punya standar ukuran baku untuk buku, maka ada berjenis-jenis ukuran buku. Untuk ukuran buku yang biasa disebut buku saku seperti novel dan bacaan ringan lain berukuran 15,5 X 23,5 cm atau 13 X 20 cm. Untuk ukuran buku sekolah biasanya lebih lebar, 17,5 X 25 cm, 19 X 26 cm, 21 X27,5 cm, dll. Ada juga yang biasanya lebih besar, yaitu ensiklopedi anak atau buku mempunyai bagian pokok, yaitu kulit ari kulit perancis atau front pages atau preliminary pages, isi, dan halaman akhir end pages Kulit ari berisi identitas buku dan penjelasan pengantar serta pemetaan/daftar mengenai isi buku. Kulit ari biasanya berisi halaman copyright, indentitas buku yang meliputi judul buku, nama penulis, nama editor, layouter, desain sampul, nama penerbit, kota terbit, tahun terbit, dll, kata pengantar dan atau kata penahuluan, dan yang terakhir adalah daftar isi. Isi merupakan bagian-bagian pemaparan penilis secara utuh yang merupakan jantung buku tersebut. Sedangkan halaman terahir biasanya berisi daftar pustaka, profil penulis, lampiran, indeks, dll. Lembaran-lembaran isi selanjutnya akan disatukan dan dijilid dengan sampul buku. Ada tiga macam jilid, yaitu jilid benang, jilid kawat, dan jilid lem panas atau disebut binding. Penentuan jenis jilid biasnya dpengaruhi oleh ketebalan buku. Untuk buku-buku bacaan, sebagian besar memakai jilid lem panas binding.

halaman sampul depan dari buku elektronik dinamakan